RiauCitizen.com, Hukum - Tim Gabungan Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Kepolisian Daerah (Polda) Riau dan Kepolisian Resort (Polres) Indragiri Hulu (Inhu), Jumat (10/7/15), menembak mati dua perampok di Dusun Beravit, Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida.
Informasi yang diperoleh di Polda Riau menyebutkan, dua pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) itu yakni: Pentol alias Andika dan Tantri alias Hendra. Keduanya terpaksa dilumpuhkan petugas dengan timah panas karena yang bersangkutan melakukan perlawanan pada saat hendak ditangkap.
Pihak Tim Gabungan Jatanras-Polres Inhu sudah memberikan tembakan peringatan agar keduanya menyerahkan diri. Bukannya menyerah kedua perampok ini malah melepaskan tembakan ke arah tim, sehingga terjadi baku tembak.
Dari tangan kedua pelaku diamankan 2 Pucuk senjata api (senpi) rakitan jenis Revolver, 17 butir amunisi dan satu unit sepeda motor Yamaha Vixion.
Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo yang dikonfirmasikan ke wartawan, membenarkan peristiwa tersebut. Dikatakan, kedua perampok diduga telah beraksi di Dusun Sibabat, Kecamatan Seberida dan Dusun Kelawat, Kecamatan Pasir Penyu, Inhu.
Kedua pelaku berhasil diringkus setelah Tim Jatanras Polda Riau dan Polres Inhu menangkap seorang "penggambar" berinisial I. Dari keterangan I diketahui identitas para pelaku curas. Informasi itu ditindaklanjuti dengan melumpuhkan kedua perampok. Setelah terjadi baku tembak, keduanya tewas terkena timah panas.
"Tim Gabungan Jatanras Polda Riau dan Polres Inhu kini sedang melakukan pengembangan terhadap kasus tersebut," sebut Guntur.
Sementara itu menurut informasi dari Humas Polres Inhu, masih ada anggota kawanan perampok ini yang masih hidup berinisial MS (30) dengan pekerjaan sebagai petani dan beralamat di Simpang Kelayang Inhu. Seorang lagi berinisial AB (36) bekerja sebagai buruh, beralamat di Kampung Air RW 2 RT 03 Batam Center.(dic/rtc)
No comments:
Post a Comment